Details

Written by: Widad Afifah

Published: 10 March 2025

Hits: 81

JF MTsN1SUBANG – Dalam suasana penuh keakraban dan kebersamaan, MTsN 1 Subang menggelar acara sambut pisah Kepala Subbagian Tata Usaha (KAUR TU), H. Kusnata, S.Ag yang telah mengabdi selama kurang lebih 3 tahun dengan KAUR TU baru, Nur Gupita, S.Pd. Acara yang berlangsung pada Senin, 10 Maret 2025 di ruang kelas 9G-H ini dihadiri oleh seluruh jajaran tenaga pendidik dan kependidikan, kepala madrasah, pengawas juga komite madrasah, serta Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Subang, Dr. H. Badruzaman,M.Pd yang turut memberikan pembinaan kepada seluruh aktivitas akademika serta Kasubbag TU Kantor Kementerian Agama (Kemenag), Rd. Finy Sulistiawaty, S.E.,M.Ap.

Dalam sambutannya, Kepala Madrasah H. Jijib Mujiburrohamn mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan kerja keras yang telah ditunjukkan oleh KAUR TU yang meninggalkan banyak kenangan dan kontribusi positif selama masa tugasnya. Ia juga mengapresiasi kerjasama yang baik antara KAUR TU dan seluruh staf MTsN 1 Subang dalam menjalankan kegiatan administrasi yang mendukung proses pembelajaran dan pengembangan madrasah.

“Keberhasilan sebuah institusi pendidikan seperti MTsN 1 Subang tidak terlepas dari kerjasama antara seluruh pihak. Terutama, KAUR TU yang memiliki peran penting dalam kelancaran administrasi dan mendukung kegiatan akademik. Kami sangat mengapresiasi pengabdian yang telah diberikan, banyak ketuntasan permasalahan yang ada di MTsN 1 Subang yang sudah diselesaikan dengan penuh kebijakan. Salah satunya terkait kantin, juga persiapan pembangunan yang telah di rancang oleh KAUR TU dan komite ,” Ujar Kepala Madrasah.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Subang menyampaikan pentingnya menjaga profesionalisme dalam menjalankan tugas sehari-hari. Ia menekankan bahwa sebagai bagian dari Kementerian Agama, seluruh pendidik dan tenaga kependidikan harus terus berupaya untuk meningkatkan mutu pendidikan dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya dalam menciptakan generasi yang berakhlak mulia dan berprestasi. “Saya ucapkan terima kasih atas kekompakan dan dedikasi yang telah di torehkan oleh keluarga besar MTsN 1 Subang. Bahwa pendidikan di bawah naungan Kementerian Agama harus memiliki kualitas yang tinggi, baik dalam pengajaran ilmu agama maupun ilmu umum. Oleh karena itu, mari kita terus belajar dan meningkatkan kompetensi agar dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi anak-anak didik kita,” ujarnya.

Acara sambut pisah ini juga diwarnai dengan pemberian kenang-kenangan sebagai bentuk penghargaan kepada KAUR TU yang telah mengabdi dengan tulus dan penuh tanggung jawab. Tak hanya itu, dalam kesempatan tersebut, Kepala Kemenag Kabupaten Subang juga memberikan pembinaan kepada seluruh tenaga pendidik dan staf di MTsN 1 Subang, dengan tema meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan publik.

Acara ini ditutup dengan suasana penuh haru, diiringi dengan harapan bahwa pengganti KAUR TU yang baru akan melanjutkan tugas dan tanggung jawabnya dengan sebaik-baiknya. Semoga dengan pembinaan yang diberikan, seluruh keluarga besar MTsN 1 Subang dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan dunia pendidikan di Kabupaten Subang. (WA)

Humas MTsN 1 Subang

Details

Written by: Widad Afifah

Published: 07 March 2025

Hits: 91

JF MTsN1SUBANG – Selain dari kegiatan peserta didik MTsN 1 Subang, tenaga pendidik dan kependidikan mengadakan kegiatan tadarus bersama dan tausiah yang diselenggarakan di masjid baitusshalihin MTsN 1 Subang selepas kegiatan peserta didik, dihadiri pula oleh kepala madrasah H. Jijib Mujiburrohman. Kegiatan ini bertujuan mempererat tali silaturahmi serta meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur'an sebagai bagian dari persiapan menyambut Ramadhan.

Acara tadarus ini diikuti oleh seluruh tenaga pendidik dan kependidikan MTsN 1 Subang, mulai dari guru, staf administrasi, hingga pegawai lainnya. Kegiatan ini dimulai dengan membaca Al-Qur'an bersama secara bergiliran yang dipimpin oleh beberapa anggota, dan diakhiri dengan tausiah tentang keutamaan bulan Ramadhan.

Tausiah tersebut disampaikan oleh H. Rd. Panji Sumpena, selaku ketua keagamaan MTsN 1 Subang dan pembicara. Dalam tausiah singkat namun penuh makna, H. Rd. Panji mengingatkan kepada semua yang hadir tentang pentingnya menyambut Ramadhan dengan penuh kesyukuran dan persiapan mental serta spiritual.

“Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah, bulan di mana pintu-pintu surga dibuka lebar dan pintu-pintu neraka ditutup. Ini adalah kesempatan emas untuk memperbaiki diri, memperbanyak amal ibadah, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Jangan sia-siakan bulan yang penuh ampunan ini,” ujar H. Rd. Panji dalam tausiahnya.

Selain itu, beliau juga menekankan agar setiap individu menjaga kekhusyukan dalam beribadah selama Ramadhan dan tidak hanya menjalankan puasa secara fisik, tetapi juga menjaga hati dan niat agar lebih dekat dengan Allah. “Keutamaan Ramadhan bukan hanya terletak pada ibadah puasa saja, tetapi juga pada setiap amal yang dilakukan dengan penuh keikhlasan. Setiap detik di bulan ini adalah peluang untuk meraih pahala yang berlipat ganda,” tambahnya.

Setelah tausiah, acara dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh H. Rd. Panji Sumpena, agar seluruh tenaga pendidik dan kependidikan di MTsN 1 Subang diberikan kekuatan dan kesehatan dalam menjalankan ibadah puasa serta diberikan keberkahan dalam menjalankan tugas pendidikan di sekolah.

Kegiatan tadarus dan tausiah ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas ibadah dan kepedulian terhadap sesama, serta menjadi contoh yang baik bagi para siswa dalam menyambut bulan suci Ramadhan dengan hati yang bersih dan penuh semangat.

Semoga dengan adanya kegiatan ini, seluruh keluarga besar MTsN 1 Subang dapat meraih keberkahan dan ampunan Allah SWT selama bulan Ramadhan.

Details

Written by: Widad Afifah

Published: 07 March 2025

Hits: 85

JF MTsN1SUBANG - Di hari kedua pembelajaran di bulan ramadahan, MTsN 1 Subang mengadakan kegiatan pembelajaran khusus bagi peserta didik dengan menghadirkan materi tentang "hukum orang yang tidak puasa Ramadhan". Jum'at (7/03)

Kegiatan ini dilakukan di kelas masing-masing dengan memulai tadarus dan setoran hafalan Al-Qur'an yang dipimpin oleh para walikelas, dan dilanjut pada sesi penyampaian materi terkait "Hukum orang yang tidak puasa Ramadhan" yang bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada para siswa mengenai kewajiban menjalankan ibadah puasa Ramadhan, serta konsekuensi hukum bagi mereka yang tidak berpuasa tanpa alasan yang dibenarkan dalam syariat Islam.

Materi tersebut disampaikan oleh setiap guru MTsN 1 Subang yang telah terjadwalkan. Salah satu guru dalam pengajarannya, Nenden menjelaskan bahwa puasa Ramadhan adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap muslim yang telah mencapai usia baligh dan sehat jasmani. Ia menekankan bahwa orang yang tidak berpuasa tanpa alasan yang sah, seperti sakit atau uzur syar’i, maka ia akan mendapatkan dosa besar.

"Puasa bukan hanya sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga merupakan bentuk ketaatan kepada Allah. Bagi mereka yang meninggalkan puasa tanpa alasan yang dibenarkan, bisa dikenakan hukuman sesuai dengan hukum syariat, termasuk kewajiban mengganti (qadha) puasa yang ditinggalkan, dan bagi yang sengaja melanggar tanpa alasan yang sah, ada ancaman dosa," ujar Nenden .

Selain itu, dalam sesi diskusi yang diadakan setelah materi disampaikan, para peserta didik aktif bertanya mengenai berbagai alasan yang bisa membebaskan seseorang dari kewajiban berpuasa, seperti sakit atau perjalanan jauh. Hal ini menunjukkan antusiasme para peserta didik dalam memahami lebih jauh tentang pentingnya menjaga ibadah di bulan Ramadhan.

Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat pemahaman agama di kalangan peserta didik MTsN 1 Subang dan mendorong mereka untuk menjalankan ibadah puasa dengan penuh keikhlasan dan kesungguhan dan memanfaatkan bulan Ramadhan sebagai momen untuk meningkatkan ketakwaan, disiplin, dan memperbanyak ibadah, serta menjauhi segala bentuk perbuatan yang dapat membatalkan puasa.

Semoga dengan adanya kegiatan ini, para peserta didik dapat lebih memahami hukum-hukum yang terkait dengan puasa Ramadhan dan semakin termotivasi untuk menjalankan ibadah dengan sebaik-baiknya.

Details

Written by: Widad Afifah

Published: 06 March 2025

Hits: 88

JF MTsN1SUBANG -  MTsN 1 Subang mengadakan kegiatan pembelajaran yang mengangkat tema terkait puasa dan akidah Islam pada hari pertama Ramadan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada peserta didik mengenai makna puasa serta prinsip dasar akidah Islam yang perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Kamis (6/03)

Pada sesi pertama kegiatan, para peserta didik diberi materi tentang puasa yang tidak hanya mencakup aspek fisik, tetapi juga makna spiritual dan sosial yang terkandung dalam ibadah puasa. Dalam materi ini, para peserta didik dijelaskan mengenai hukum puasa, syarat-syaratnya, dan manfaat yang didapatkan baik di dunia maupun di akhirat.

Mia Rusmiati, salah satu pengajar di MTsN 1 Subang, mengungkapkan bahwa puasa lebih dari sekadar menahan lapar dan dahaga. "Puasa adalah latihan kesabaran dan pengendalian diri. Dengan berpuasa, kita bisa merasakan penderitaan orang lain yang kurang beruntung, serta mendekatkan diri kepada Allah SWT," ujarnya.

Selanjutnya, dalam sesi kedua, para peserta didik mendapatkan pembekalan mengenai akidah Islam yang mencakup rukun iman dan pentingnya menjaga aqidah dalam kehidupan sehari-hari. Materi ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta dan komitmen yang kuat terhadap ajaran Islam di kalangan peserta didik.

Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari para peserta didik. Bahwa materinya sangat bermanfaat untuk mereka sebagai persiapan dalam menjalani ibadah puasa. Mereka juga jadi lebih paham tentang makna puasa dan bagaimana seharusnya menjaga akidah Islam dalam hidup.

Kepala MTsN 1 Subang, H. Jijib Mujiburrohman, berharap kegiatan ini dapat memperkuat pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Islam dalam diri peserta didik. "Kami ingin siswa-siswi MTsN 1 Subang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki keteguhan iman dan akhlak yang mulia. Kegiatan seperti ini adalah bagian dari upaya kami untuk mendidik generasi yang berakhlak dan beriman," ujar beliau.

Kegiatan ini akan dilanjutkan dengan berbagai pembelajaran lainnya selama bulan Ramadan, termasuk kajian agama dan praktik ibadah yang lebih mendalam. Para peserta didik diharapkan dapat memanfaatkan bulan Ramadan untuk meningkatkan ibadah, memperkuat iman, serta membentuk karakter yang sesuai dengan nilai-nilai Islam. (WA)

Humas MTsN 1 Subang