Motto Berkah

JF MTsN1SUBANG - Rabu, 7 Mei 2025, Sebuah prestasi membanggakan datang dari MTsN 1 Subang, di mana salah satu guru kami berhasil meraih penghargaan bergengsi di ajang AGERLIP AWARD 2025 Tingkat Nasional. Guru tersebut bernama Dra. Hj. Yeyet Rosmiati, M.Pd, terpilih sebagai Penulis Naskah Buku Antologi Terbaik 3 dalam kategori guru, setelah bersaing dengan berbagai penulis dari seluruh Indonesia.

Penganugerahan ini diadakan dalam rangka "Memperingati Hardiknas 2025 dan Menyongsong Hari Lahir PGM Indonesia" sebagai bentuk apresiasi terhadap dedikasi dan kreativitas para pendidik dalam mengembangkan bahan ajar yang inovatif dan mudah dipahami oleh siswa. AGERLIP AWARD sendiri merupakan ajang penghargaan tahunan yang mengakui kontribusi para guru dan tenaga pendidik lainnya dalam dunia pendidikan.

Karya yang ditulis oleh Hj. Yeyet Rosmiati ini berjudul "Digital Pedagogy, Solusi Alternatif dalam Pembelajaran IPS di Era Digital" menawarkan cara baru dalam memandang materi pembelajaran dengan menggunakan analogi yang sederhana namun sangat efektif. Buku ini dirancang untuk membantu siswa memahami konsep-konsep sulit dengan cara yang lebih mudah diingat dan aplikatif dalam kehidupan sehari-hari, juga memberikan motivasi terhadap siswa untuk berfikir kritis dalam menentukan hal-hal yang menurut siswa sulit menjadi sesuatu yang berperan positif dalam kehidupan sehari-hari.

Menurut Hj. Yeyet Rosmiati, inspirasi menulis buku ini datang dari keinginannya untuk membuat pelajaran lebih menarik dan dapat diakses oleh seluruh siswa, terutama yang kesulitan dalam memahami materi abstrak. "Saya percaya bahwa setiap siswa bisa belajar dengan cara yang mereka nikmati. Melalui buku ini, saya ingin menunjukkan bahwa matematika, sains, atau bahkan sejarah, bisa lebih mudah dipahami jika kita menyajikannya dengan cara yang lebih dekat dengan pengalaman mereka, dan tentunya menjadikan digital di era sekarang itu cukup memperngaruhi keseharian siswa dan memanfaatkan dengan cara yang baik, serta memotivasi seluruh rekan kerja khsusunya di MTsN 1 Subang, bahwa literasi dan digitalisasi itu saling terhubung dan mendukung pada proses pembelajaran yang lebih efisien dan menyenangkan dan penuh edukasi, namun pada pembelajaran digitalisasi ini guru menjadi fasilitator untuk pendampingan yang baik" ujar guru yang telah mengajar di MTsN 1 Subang selama kurang lebih 26 tahun tersebut.

Penghargaan ini tentunya menjadi kebanggaan bagi MTsN 1 Subang, yang selalu berkomitmen untuk menghasilkan pendidik-pendidik berkualitas. Kepala MTsN 1 Subang, H. Jijib Mujiburrohman, S.Ag, S.Pd., M.Pd.I, mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaan atas prestasi tersebut. "Kami sangat bangga memiliki guru dengan dedikasi dan kreativitas luar biasa seperti Ibu Hj. Yeyet Rosmiati. Semoga penghargaan ini menjadi inspirasi bagi seluruh tenaga pendidik di sekolah kami untuk terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan," tuturnya.

Dengan kemenangan ini, diharapkan buku-buku yang ditulis oleh guru-guru Indonesia,  semakin mendapatkan tempat di hati siswa dan menjadi alat bantu belajar yang bermanfaat. AGERLIP AWARD 2025 tidak hanya menjadi ajang penghargaan, tetapi juga sebuah motivasi untuk terus memperbaiki kualitas pendidikan di tanah air. (WA)

Humas MTsN 1 Subang